Uforia pernikahan sejenis bagi sekelompok ‘LGBT’ menuai bencana. Apakah benar inilah AZAB bagi kaum gay?
Saat pernikahan sejenis mendapatkan pijakan hukum, dimotori oleh Amerika Serikat, Pesta Pelangi Gay pun dilakukan di negara Taiwan, sayangnya pesta ‘haram’ tersebut berujung maut bagi yang merayakanya, sebuah perayaan untuk bersenang-senang namun berakhir mengerikan.
Dikabarkan bahwa pesta yang berujung menjadi derita tersebut terjadi di New Taipey City, Taiwan, memakan korban hingga 500 orang menderita luka bakar dan sedikitnya satu orang tewas karena kecelakaan tersebut.
Menariknya, persebaran api diduga akibat terpantik partikel metalik warna-warni “simbol” Pesta Pelangi.
Sebagaimana Bersamadakwah.net mengabarkan (2/6), di media sosial, banyak Muslim dan pemeluk Kristen yang menghubungkan kecelakaan tersebut sebagai azab dan peringatan bagi kaum LGBT. Pun termasuk sejumlah media religi.
Sementara itu, media-media Amerika Serikat (AS) sepakat memberitakan hal tersebut sebagai kecelakaan murni dan menolak menghubungkannya dengan perilaku kaum gay.Tentu wacana kecelakaan dihembuskan karena tidak ingin melukai diri sendiri yang melegalkan hubungan sejenis.
Berikut ini video detik-detik terbakarnya Pesta Pelangi:
Dapatkan informasi menarik lainnya di www.gudanginfo.net